Hukum & KriminalKota Banjarmasin

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan di Komplek Tekwondo

0

BANJARMASIN, REPORTASE9.COM – Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku dan mengungkap motif pembunuhan tewasnya Ahmad Zarkasih (51), warga Jalan Sultan Adam, Komplek Tekwondo Permai Jalur 4 RT 36, Kecamatan Banjarmasin Utara, pada Senin (3/7/2023) lalu.

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian bahwa pihaknya berhasil meringkus seorang pelaku berinisial MI yang melarikan diri ke Medan Sumatera Utara.

“Alhamdulillah kasus 380-365 KUHP, pelaku berhasil diringkus, di Kota Medan, dua hari yang lalu. Dengan waktu pengerjaan enam sampai sepuluh hari,” ucap Thomas, Selasa (18/7/2023).

Thomas menyebut, penangkapan ini berkat upaya tim gabungan, yakni Resmob Polda Kalsel, dan tim Macan Resta Banjarmasin, dan Tim Opsnal Polsek Banjarmasin Utara.

Terkait motif dari kejadian ini adalah sakit hati. Dimama sebelum kejadian terjadi, korban dan pelaku melangsungkan mabuk-mabukan bersama.

Akibat kondisi mabuk tersebut, keadaan pelaku kemudian tak sadarkan diri. Hingga korban pun melakukan hubungan sesama jenis dengan pelaku (MI).

“Besoknya dia sadar, tanpa busana, dan kaget. Dia juga sempat ngobrol dengan korban, dan diperlihatkan foto dan videonya itu. Dia sakit hati, padahal baru sama-sama sholat jumat, makan, dan setelah itu terjadilah pembunuhan,” kata Thomas.

Setelah terjadinya pembunuhan, pelaku kemudian melarikan diri ke daerah Surabaya. Dan kemudian lanjut ke Kota Medan.

Dalam pelariannya itu, pelaku juga turut membawa sejumlah barang milik korban, diantaranya sepeda motor, laptop, dan jam tangan.

“Sejauh ini masih kita dalami. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa terdapat barang buktinya,” ucapnya.

Sebelumnya, korban yang merupakan pegawai RSUD Ulin Banjarmasin ini. Ditemukan tewas dalam kondisi mengalami bengkak, dan luka dibagian wajah dan tubuh. Diduga korban pembunuhan dengan menggunakan cangkul.

“Awalnya diduga dengan cangkul, namun juga dengan senjata tajam (Sajam) jenis pisau. Menurut pengakuan MI, sajam dibawa saat nyebrang ke Surabaya dan kemudian dibuang,” katanya.

Terakhir, Ia menambahkan, bahwa pelaku juga sempat diberikan tindakan tegas. Namun begitu, kondisinya saat ini berada di Rumah Sakit, dan dalam kondisi pemulihan.

“Kondisinya sehat, tapi masih pemulihan. Sepenuhnya kejadian ini diserahkan ke Polsek Banjarmasin Utara, karena mereka yang menangani. Namun tetap kami kordinasi,” tutup Kasat Reskrim.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like