By 
Pemerintah Kota Banjarbaru mengukuhkan Forum Kota Sehat (Forkahat) Banjarbaru masa bhakti 2020-2022 guna mempertahankan dan meningkatkan predikat Kota Sehat, di Aula Gawi Sabarataan Pemerintah Kota Banjarbaru, Senin (30/12) pagi.
Kegiatan pengukuhan Forum Kota Sehat (Forkahat) Banjarbaru dipimpin langsung Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani, dan disaksikan dan dihadiri Asisten Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesra Pemerintah Kota Banjarbaru Mahrina Noor, Kepala SKPD, Camat dan Lurah se Kota Banjarbaru dan undangan lainnya.
Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Banjarbaru, Kanafi menyampaikan bahwa sebelum dilakukan pelantikan dan pengukuhan secara resmi, kepengurusan Forum Kota Sehat Kota Banjarbaru masa bhakti tahun 2020-2022 telah dilakukan seleksi selama tiga bulan. Dan ini menjadi salah satu tantangan bagi pengurus FORKAHAT (Forum Kota Sehat) Banjarbaru yang baru untuk dapat mempertahankan predikat Kota sehat serta lebih meningkatkannya lagi.
Sementara itu Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani mengatakan bahwa setelah selesai dikukuhkan secara resmi kepengurusan Forum Kota Sehat Kota Banjarbaru masa bhakti tahun 2020-2022. Sebagaimana tadi telah disampaikan sebelumnya oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah selaku ketua tim seleksi, bahwa forum kota sehat kali ini dilakukan seleksinya secara profesional.
Sehingga, berkaitan akan hal tersebut Nadjmi Adhani mengharapkan sinergitas positif dan komitmen bersama diantara para pengurus dan juga tim pembina kota sehat dalam mewujudkan masyarakat hidup sehat dan mandiri di kota ini akan kembali meningkatkan marwah forum kota sehat di Banjarbaru.
“Kota sehat merupakan suatu kondisi kota yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk, yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dengan program, kegiatan yang terintegrasi dan disepakati masyarakat dengan pemerintah daerah,” kata Nadjmi Adhani.
Kemudian, Nadjmi mengungkapkan penyelenggaraan kota sehat tersebut tidak akan terwujud bila tidak tercipta masyarakat yang sehat, salah satu indikator untuk menciptakan masyarakat yang sehat bisa diwujudkan melalui pembentukan forum seperti ini yang difasilitasi oleh pemerintah daerah secara terarah, terkoordinasi, terpadu dan berkesinambungan.
“Banjarbaru beruntung karena Kota ini telah dirancang sebagai sebuah Kota masa depan sejak tahun 1952, jadi tinggal kita saja, untuk terus menjaga serta mengembangkan Kota Banjarbaru ini agar lebih baik dan semakin baik lagi kedepannya” pungkasnya.
Selain itu, Nadjmi Adhani juga mengungkapkan tahun ini, Kota Banjarbaru kembali meraih penghargaan Kabupaten/Kota sehat untuk kategori tertinggi yaitu Swasti Saba Wistara melalui penilaian pada 7 (tujuh) tatanan.
Ke depannya di tahun 2021, mekanisme dan indikator penilaian akan semakin kompleks dan menantang, tentunya penghargaan tersebut bukanlah menjadi tujuan utama dalam pembentukan Forum Kota Sehat, tapi bagaimana hidup sehat mandiri benar-benar bisa dipromosikan, diedukasi dan membudaya secara optimal di seluruh lapisan masyarakat Kota Banjarbaru,
Karena sebagaimana kita ketahui bersama bahwa salah satu aspek pembangunan yang akan sangat menentukan dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul, produktif dan berkarakter adalah pada sektor kesehatan.
“Selamat atas terpilih dan dikukuhkannya para pengurus forum kota sehat banjarbaru masa bhakti tahun 2020-2022, diharapkan Forum Kota Sehat mampu menjembatani kepentingan antara pemerintah dengan masyarakat dalam mewujudkan Banjarbaru sehat,” tutupnya.
Comments