Kabupaten Kotabaru

Sayangkan Perbuatan Oknum Guru Sodomi Murid, Kepala Kemenag Kotabaru Angkat Bicara

0

KOTABARU, REPORTASE9.COM- Guru Mengaji AMQ (40) yang juga merupakan salah satu pimpinan majelis ta’lim di Desa Sungai Kupang, Kecamatan Kelumpang Hulu, yang melakukan pelecehan terhadap seorang muridnya itu sangat disayangkan oleh masyarakat sekitar.

AMQ diamankan jajaran Polsek Kelumpang Hulu, pada pada Minggu Malam sekitar Pukul 23.00 WITA di kediamannya.

Perilaku bejat seorang Guru dan juga seorang pimpinan Majelis ini sangat disayangkan masyarakat sebab sosok Guru AMQ ini dikenal sangat baik di mata para Masyarakat sekitar. Bahkan dalam kesehariannya guru ini dikenal religius, ramah, sehingga dianggap sebagai tokoh oleh para masyarakat di Kelumpang Hulu.

Tak hanya itu, AMQ juga disebut sudah lama membuka majelis taklim yang ia pimpin, bahkan selalu ramai dihadiri para jemaah laki-laki juga wanita di Kelumpang Hulu, dan menurut para warga pengajian yang ia dirikan tersebut sama sekali tidak berbau menyimpang dari ajaran islam.

Atas peristiwa yang dilakukan oknum guru itu, Kepala Kantor Kementrian Agama ( Kemenag) Kabupaten Kotabaru Dr. H Ahmad Kamal juga sangat menyayangkan dan prihatin atas perbuatan sosok Guru tersebut.

Ia juga mengatakan, kejadian tersebut sangat membuat pihaknya terkejut, dan berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua tokoh-tokoh agama, panutan umat, kemudian tauladan seluruh jamaah majelis-majelis.

” Inilah ujian kehidupan siapa saja manusia tidak terlepas dari hawa nafsu, dan semoga kita-terhindar lah dari hal-hal tersebut, juga menjadi pelajaran yang serius untuk kita semua ” katanya, Rabu (9/11/2022).

Kamal juga mengharapkan, semua aktivitas dari seorang pimpinan majelis, pergaulan agar bisa tetap menjaga dan memberikan keteguhan tauladan ke semua umat. Dan ini sambungnya sudah ia sampaikan kepada pihak KUA serta penyuluh terkait hal tersebut.

” Ini memang perilaku individu, tidak semuanya guru seperti itu, dan kita berharap semua yang jadi pemberi petuah seperti tokoh-tokoh agama tokoh masyarakat memberikan citra yang baik serta image yang baik bagi seluruh umat ” tandasnya.

Sementara itu Kamal mengatakan, terkait majelis taklim yang sudah lima tahun didirikan oleh AMQ, terpaksa tidak bisa dilanjutkan saat ini.

“Karena pengasuhnya lagi ada hal-hal yang harus diselesaikan oleh Hukum, sementara majelisnya belum berlanjut” pungkasnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like