By 
KOTABARU, REPORTASE9.COM – Merantau ke Kabupaten Kotabaru, seorang pedagang pentol asal Bondowoso, Jawa Timur. Toto menceritakan sedikit perjalanannya berjualan pentol di Kabupaten Kotabaru, Kalsel.
Meski hanya berjualan pentol dengan gerobak, Toto beserta istirnya Siti Samawiah selalu ramai pembeli hingga dikenal di seluruh penjuru Wilayah Kotabaru, Kalsel.
Bahkan, usaha pentol Toto yang dikenal dengan sebutan pentol Mamah Fendi ini sampai terjual ke luar Kalsel seperti Balikpapan, Samarinda hingga Jakarta.
Toto menceritakan, merintis dari ikut berjualan dengan orang selama satu tahun, ia mencoba memberanikan diri untuk membuat Pentol dan berjualan sendiri.
Dengan gerobak sederhana,Toto memberanikan diri membuat pentol hingga berjualan sendiri sejak tahun 2000 di depan rumah makan Sri Dewi Kotabaru.
Seiring berjalannya waktu, di tahun 2008 Toto kemudian pindah lokasi jualan di halaman Wisata Siring Laut Kotabaru.
” Di tahun 2008 pada saat itu pertamakali saya di suruh jualan di halaman Wisata Siring Laut ini,” ujar Toto, Rabu, (7/2/2024).
Dari tahun ke tahun usaha pentol Toto terus berkembang bahkan saat ini tidak hanya menjual Pentol, namun menu-menu baru jualanya juga bertambah seperti Bakso, Mie Ayam hingga Lalapan, dan tentu tidak lepas dari berkembangnya Wisata di Siring Laut Kotabaru.
Saat ini pun usaha Pentol Mamah Fendi milik Toto sudah menjadi sasaran para Wisatawan Kota hingga luar Kota jika berkunjung ke Wisata Siring Laut.
Buka dari jam 2 siang hingga tengah malam, omset jualannya beserta Istri pun bisa mencapai Rp 1 juta lebih dalam satu hari. Bahkan berkat usahanya ini juga Toto mampu mempekerjakan satu hingga dua orang untuk membantunya berjualan.
“Alhamdulillah kurang lebih 24 tahun saya jualan pentol sudah punya rumah sendiri di kampung, di sini, dan bersyukur juga karna usaha ini saya bisa berbagi rejeki dengan membuka lowongan kerja meski gajih tidak banyak setidaknya bisa membantu orang yang membutuhkan pekerjaan,” tutupnya.
Comments