Kabupaten KotabaruUncategorized

Hut Indocement Ke 48, Manajemen Kenalkan Dua Tipe

0

KOTABARU, REPORTASE9.COM – PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk produsen Semen Tiga Rosa san Semen Rajawali genap berusia 48 tahun, di Jakarta Jumat,(4/8/2023).

Indocemant juga telah melewati beragam fase di Indonesia dan terus tumbuh untuk menjadi salah satu perusahaan semen terkemuka dan dikagumi di Indonesia.

Dan meraka pun saat ini memiliki 13 pabrik semen serta menyewa dua pabrik semen di Maros Sulawesi Selatan (Sulsel).

” Kami merupakan salah satu pabrikan semen yang paling modern dan dioperasikan dengan teknologi terkini di Indonesia. Dan menginjak usia uang ke 48 indocemant bersyukur memiliki karyawan dan manajemen yang profesional dan berdedikasi” terang Direktur Utama Indocemant, Christian Kartawijaya.

Sambungnya, pihaknya patut berbangga Indocement merupakan salah satu pabrikan semen pertama yang memperkenalkan berbagai inisiatif break-through dalam berbagai produk dan juga proses produksi yang lebih ramah lingkungan.

Seperti memperkenalkan semen tipe Portland pozzolan cement (PPC) dan semen tipe Portland composite cement (PCC) dalam kemasan kantong, semen slagi dan hidraulis dalam bentuk semen curah.

“ Serta dalam menggunakan refuse-derived fuel (RDF) sebagai  bahan bakar alternatif untuk menggantikan bahan bakar fosil (batu bara) dalam proses produksi semen serta penggunaan berbagai bahan baku alternatif lainnya, hal ini sejalan dengan our new purpose yaitu” Material to Build Our Future,” tandasnya.

Indocement juga sebagai bagian dari Heidelberg Materials juga berperan aktif dalam merintis dekarbonisasi pada sektor semen dan beton siap-pakai demi tercapainya target Net Zero Emissions pada 2060. Upaya upaya tersebut merupakan bentuk komitmen dan bukti nyata pelaksanaan prinsip Environment, Socialand Governance (ESG) pada operasional Indocement.

“ Pada usianya yang mencapai 48 tahun, Indocement akan terus mendukung beragam program pembangunan pemerintah, menyediakan bahan bangunan yang ramah lingkungan serta terus mendorong penerapan operasional industri yang lebih hijau,” pungkasnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like