Hukum & KriminalKota Banjarmasin

Dua Kelompok Remaja Saling Serang di Banjarmasin, Satu Orang Tewas

0

BANJARMASIN, REPORTASE9.COM – Aksi penyerangan kelompok remaja di Banjarmasin kembali terjadi, hingga mengakibatkan tewasnya seorang pemuda, di Jembatan Kembar Kayutangi, Kelurahan Sungai Miai Luar, Kecamatan Banjarmasin Utara, pada Senin (1/1/2024) malam dini hari.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi penyerangan itu melibatkan dua kelompok remaja yang saling serang satu sama lain. Akibatnya satu pemuda tewas, sementara satu lainnya mengalami luka di bagian kepala.

Diketahui pria tewas adalah Januar alias Ebeh (29). Ialah yang diduga menjadi pemicu aksi penyerangan tersebut.

“Awalnya kami lagi duduk santai di bawah Jembatan Kembar Kayutangi sambil minum (alkohol). Tiba-tiba di seberang sungai Kampung Arab ada sekelompok pemuda. Mereka diteriaki oleh Januar,” cerita SR (17) yang menyaksikan langsung kejadian, saat ditemui awak media di Mapolsek Banjarmasin Utara usai pemeriksaan Kepolisian, Minggu (1/1/2024) siang.

Menurut SR, lantaran merasa tak terima diteriaki, sekelompok pemuda dari Kampung Arab itu kemudian menghampiri kelompoknya.

“Kami pun lari, tetapi Januar sudah tak mampu berlari, dia kemudian diserang oleh sekelompok pemuda disana. Ada sekitar delapan orang lebih, sementara kami bertujuh,” kata SR.

Melihat temannya di serang, ia pun mengaku kembali ke lokasi untuk membantu Januar.

“Kondisinya sangat kacau, bahkan saya juga ikut berkelahi saat itu,” ucapnya.

Namun dari pengakuannya, beberapa orang dari kelompok musuh di lokasi saat itu tengah terlihat membawa batang kayu dan juga senjata tajam berupa pisau dapur.

SR mengaku, saat itu kondisi di lokasi pun semakin carut-marut, beberapa temannya lari. Namun ia sendiri pun masih berusaha melawan kelompok musuh.

“Saya lihat saat itu kondisi Januar tengah terkapar. Sementara saya sendiri sampai akhirnya di atas jembatan, saya sendirian, dan ditangkap oleh mereka, dibawa ke salah satu rumah,” ucap SR.

SR mengaku, ia dibawa ke sebuah rumah tersebut untuk diinterogasi oleh kelompok pemuda dari Kampung Arab. Ia diminta menerangkan siapa orang yang melukai salah satu anggota di kelompok tersebut.

“Namun saya tidak tahu siapa yang melukai salah satu dari mereka. Tidak hanya itu, pertanyaannya macam-macam,” katanya.

Hingga akhirnya, SR menyebut di pagi hari sekitar pukul 10.00 Wita. Ia pun akhirnya diantar pulang oleh seorang pemuda kelompok tersebut ke lokasi awal, Jembatan Kembar Kayutangi.

“Ketika saya diantar, kebetulan ada Polisi di lokasi. Akhirnya saya dibawa ke Polsek Banjarmasin Utara untuk dimintai keterangan,” kata SR.

Sementara atas kejadian ini, pihak Kepolisian masih belum memberikan keterangan apapun terkait kejadian ini.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like