By 
KOTABARU, REPORTASE9.COM – Entah apa yang merasuki dipikiran SE (37) Warga Desa Gunung Ulin, Kecamatan Pulau Laut Utara Kotabaru, hingga tega mencabuli anak kandungnya sendiri tanpa ada rasa bersalah.
Yang mana, korban SDA (15) yang masih duduk di bangku Sekolah SMP, dan kejadian tersebut terjadi pada Selasa (26/12/2023) sekitar Pukul 02.00 Wita di kediaman pelaku.
Kapolres Kotabaru AKBP Tri Suhartanto dengan didampingi Kasat Reskrim Iptu Muhammad Taufan Maulana, dan Kabag Ops AKP Abdul Rauf menerangkan.
Berdasarkan keterangan, motif Pelaku saat melakukan aksi bejatnya itu ketika tidur bersama dengan sang anak (Korban). Tidak lama kemudian langsung muncul nafsu birahi pelaku seketika melihat Korban sedang tertidur.
“ Awalnya mengajak anaknya atau korban ini untuk tidur bersamanya di rumah. Kemudian melihat baju daster yang dikenakan Korban tidur tersingkap, seketika itu Pelaku langsung melancarkan aksinya dengan menyetubuhi korban,”terang Kapolres saat Konferensi Pers, Senin (4/3/2024).
Sambung AKBP Tri Suhartanto, menurut keterangannya perbuatan bejat pelaku ini dilakukan sebanyak satu kali setelah kejadian tersebut Korban langsung melaporkan ke pihak Kepolisian setempat.
“Menurut Korban saat kejadian ia sempat menolak, karena takut Pelaku merupakan orang tuanya jadi korban bersikap pasrah namun setelah kejadian korban langsung membuat laporan Kepolisian,”tandasnya.
Atas perbuatan bejatnya itu, Pelaku akan dikenakan Pasal 81 Ayat 2, dan 3 UUD No 17 Tahun 2016 tentang perlindungan anak dibawah umur dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 tahun.
“Pelaku ini setelah melakukan aksinya sempat melarikan diri ke wilayah Kaltim, dan selama dua bulan menjadi buronan,”ungkapnya.
Sementara itu Pelaku SE (37) mengaku, melakukan aksi bejatnya lantaran tebawa nafsu dan sudah terlanjur khilaf.
“Saya khilaf dan menyesali perbuatan saya ini. Dan meminta maaf sebesar-besarnya kepada anaknya,”tutupnya.
Comments