BANJARBARU, REPORTASE9.COM – Capaian persentase Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Banjarbaru dari pajak pada tahun 2022 sebesar Rp 165,92 miliar atau 109,96 persen.
Kepala Badan Pengolahan Pajak dan Retribusi Daerah ( BPPRD) Banjarbaru Kemas Akhmad Rudi Indrajaya, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (12/01/2023) mengatakan, bahwa capaian realisasi pajak PAD Kota Banjarbaru meningkat di tahun 2022.
Yang mana secara Nasional Kota Banjarbaru ada diurutan pertama secara persentasi, dan untuk urutan kedua itu Kota Samarinda.
“Capaian PAD dari pajak sebesar Rp 165,92 miliar ini, dikatakan Rudi melebihi dari target yang berikan Rp 150,88 miliar, atau dengan kata lain mengalami penambahan sebesar Rp 15 miliar,”terangnya.
Lanjutnya Rudi lagi menjelaskan, untuk penyumbang PAD terbesar itu dari realisasi pajak tertinggi dihasilkan Bea Pakai Hak Tanah dan Bangunan (BPHTB) Rp 49,59 miliar.
Kemudian diurutan kedua terbanyak dari Pajak Penerangan Jalan (PPJ) sebesar Rp 39,67 miliar, dan ketiga terbanyak yakni, Pajak Restoran sebesar Rp 31,82 miliar.
Sedangkan pendapatan paling rendah, ada di sektor Pajak Sarang Burung Walet sebesar Rp 31 juta, hal ini karena targetnya yang terbilang rendah, hanya di angka Rp 25 juta.
Dari hasil capaian pajak di tahun 2022 tersebut, Kepala BPPRD Banjarbaru berkomitmen akan tetap bekerja keras untuk mencapai target PAD di tahun 2023 naik sebesar Rp 10 miliar.
“Kita ditarget dinaikkan Rp 10 miliar PAD untuk tahun ini,”tutupnya.
Comments