By 
REPORTASE9.COM – Presiden Republik Indonesia mengingatkan tentang kewaspadaan terhadap potensi ancaman stabilitas keamanan dalam negeri kepada seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri), saat memberikan amanat apel Peringatan Hari Bhayangkara ke-74, Rabu (01/07).
Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo, mengingat telah masuknya tahapan dari rangkaian proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada Desember 2020 mendatang.
Tugas pengamanan pernah dilakukan di Pilkada Serentak 2017 dan 2019, tetapi kali ini juga harus disertai dengan menjaga protokol kesehatan, sehingga tugas ini tidaklah mudah.
“Namun, Saya yakin Polri, TNI serta penyelenggara dan pengawas pemilu akan mampu menjalankan tugas dengan baik,”pungkas Presiden Joko Widodo.
Mengingat akan hal tersebut, Kapolres Banjar AKBP Andri Koko Prabowo saat ditemui sejumlah jurnalis Kabupaten Banjar menyampaikan pihaknya akan mengerahkan personel sebanyak 2/3 kekuatan yang dimiliki Polres Banjar.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari terjadi praktek kecurangan selama proses pesta demokrasi maupun perselisihan pendapat antar kubu calon Kepala Daerah nantinya.
“Tentunya kami dari jajaran Kepolisian telah siap menyongsong proses tahapan pelaksanaan Pilkada serentak hingga nanti pada saat masa pencoblosan dapat berjalan lancar, aman, dan kondusif,” jelas Kapolres Banjar.
Disamping itu, Kapolres Banjar juga menegaskan pada proses tahapan Pilkada harus memastikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19, sebagaimana telah disampaikan Presiden Joko Widodo.
Comments