Kabupaten Tanah BumbuReligi

Hasil Ante Mortem Daging Kurban Tanbu, Pemerintah Sampaikan Hal ini

0

Tanah Bumbu, REPORTASE9.COM – Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Bumbu (Tanbu), memberikan hasil Ante Mortem pada kawasan penjualan maupun pemotongan daging atau hewan qurban Tanbu, Kamis (22/07).

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab Tanbu, Berkat,SST menyatakan, tujuan dari pemeriksaan Ante Mortem tersebut guna mengetahui dan mendapatkan daging maupun jeroan yang nantinya akan di konsumsi oleh masyarakat setempat, adalah jenis daging yang terjamin mutunya yaitu sehat dan berkualitas.

Dijelaskan oleh, Berkat, SST. ia bersama timnya pada saat jelang maupun pada Hari Raya Kurban melakukan kegiatan yang terfokus pada pemeriksaan hewan kurban, yang berada di masyarakat kawasan Tanbu.

“Kami sebelum nya melaksanakan pemeriksaan sapi yang mau di jual di pedagang di beberapa titik, dan pemberian label sehat dan layak kurban yg di gantung kan di leher sapinya,” ungkapnya.

Ia menyampaikan, dari hasil pemeriksaan bersama tim tersebut, memang terdapat sebagian kecil dari sapi kurban yang hatinya mengandung cacing/cacing hati, daging bercacing tersebut segera dipindahkan ketempat lain untuk di amankan, agar tidak mempengaruhi kualitas dari daging segar yang lainnya.

“Untuk perbandingan dari tahun kemarin jauh lebih meningkat, kalau tahun kemarin cuma 600 ekor sapi yang di kurban kan, tahun ini kalau di hitung dari pemeriksaan sapi sehat layak kurban, ya kurang lebih 1.300 ekor dan untuk perhitungan banyak nya sapi yang di potong, sampai hari ini masih banyak dan jumlah terus bertambah dari memotong hewan kurban,” ujarnya.

Data sementara hewan kurban yg sudah di sembelih per 22 Juli 2021 pukul 11:35 WITA adalah Sapi 945 ekor, Kerbau 5 ekor dan Kambing 220 ekor

Disamping itu, Pihak Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab Tanbu, melalui media Reportase9 menyampaikan harapan, semoga untuk pemotongan hewan qurban per tahunnya semakin membaik.

“Kami berharap, ya mudah-mudahan tahun depan akan meningkat lagi dan perenomian masyarakat akan semakin membaik,” katanya.

Tak jauh dari pembahasan, turut menyampaikan kondisi pemotongan kurban, Siti Muntamah selaku Warga Desa Sarimulya Blok B1 Kecamatan Mentewe, dimana dirinya pada tahun ini melakukan hajatan kurban 1 ekor sapi, ia merasa bersyukur karena acara pemotongan hewan qurban tersebut berjalan lancar sesuai dengan yang di inginkan.

“Sebelumnya di rumah melakukan doa bersama, ya beselamatan menjelang pemotongan sapi untuk qurban, alhamdulillah semua berjalan lancar tanpa kendala, semoga saja dapat menjadi amal baik dan tabungan di akhirat,” katanya.

Disisi lain, harga daging di pasaran, golongan daging segar dan berkualitas, masih di patok harga Rp.150.000 per kilogram nya karena peminat kosumsi daging di masyarakat masih tinggi sampai hari ini.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like