AdvertorialKabupaten Balangan

Abdul Hadi dan Istri, Tindak Lanjuti ODGJ Dari Batu Merah

0

BALANGAN, REPORTASE9.COM – Sebagai tidak lanjut penanganan kepada pasien Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) Romansyah dari Batu Merah, Kecamatan Lampihong diberangkatkan ke Balai Budi Luhur Banjarbaru oleh Bupati Balangan H Abdul Hadi dan Ketua TP PKK Kabupaten Balangan Hj Sri Huriyati Hadi, dalam rangka membantu meneruskan rangkaian pengobatan dan terapi ODGJ pasca RSJ.

Pasien ODGJ satu ini, sebelum diberangkatkan ke Balai Budi Luhur Banjarbaru ini memang telah beberapa dikunjungi Ketua TP PKK Kabupaten Balangan, Hj Sri Huriyati Hadi bersama Sahabat Balangan Centre(SBC).

Dalam hal ini Bupati Balangan H Abdul Hadi dan H Sri Huriyati Hadi, memberikan mandatnya kepada Sahabat Balangan Centre (SBC) yang bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Balangan, serta pemerintah Desa Batu Merah untuk mengantarkan sekaligus mengawal Romansyah ke Balai Budi Luhur Banjarbaru.


Dalam hal ini disampaikan oleh Dewi Purwati selaku ketua SBC mengaku senang dapat membantu klien dan berterimakasih kepada Bupati Balangan, telah memberikan amanahnya kepada pihaknya.


“Alhamdulillah pihak kecamatan dan desa sangat kooperatif, bahkan kadesnya sendiri ikut menghantarkan pasien tersebut,” sebut Dewi.


Dewi juga menyebutkan, saat ini kondisi klien ODGJ satu ini mulai membaik sejak pertama dijenguk oleh Ketua TP PKK Kabupaten Balangan,KOWAS dan SBC, hingga kunjungan kedua yang dilakukan semakin kondisinya membaik, sehingga Romansyah memungkinkan untuk di rawat di Balai Budi Luhur Banjarbaru ini.

Ia sangat bersyukur klien ODGJnya mau untuk diantar ke Balai Budi Luhur Banjarbaru ini, dengan mendapatkan pelatihan keterampilan disana diharapkan nantinya keterampilan tersebut bisa menjadi bekal Romansyah untuk membuka lapangan usaha.

Sementara itu Septi Aryani, Perawat Di Balai Budi Luhur menyebutkan, dari hasil assessment yang dilakukan untuk pasien ODGJ Romansyah ini tidaklah terlalu parah. Pasien-pasien ODGJ disini akan dirawat selama tiga bulan, serta disana pula diberikan pelatihan-pelatihan keterampilan untuk bekal para ODGJ ketika keluar dari Balai Budi Luhur Banjarbaru.


“Disini kita memiliki beberapa kegiatan seperti kegiatan terapi spiritual, kegiatan olahraga, tataboga, musik. Disini pula para pasien diberikan pelatihan seperti menjahit, salon,” sebut Septi Ariani.


Di sana juga terdapat beberapa fasilitas, seperti asrama, Mushola, lapangan voli dan lainnya, yang bisa digunakan oleh para ODGJ yang berada disana.

Muhammad Asfiani

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Advertorial