By 
BANJARBARU,REPORTASE9.COM – Dalam rangka peringati Hari Tari Dunia (HTD) ke-9, puluhan penari di Kalimantan Selatan gelar pentas di Minggu Raya, pada Minggu,(21/5/2023).
HTD ke 9 ini bertema “9 Jam Dancetoria Biarkan Takjub Tari Bercerita”, yang mana pagelaran ini menyuguhkan kurang lebih 50 kelompok penari tarian tradisional hingga modern selama 9 jam.
Kepala Disporabudpar Kota Banjarbaru, A. Yani Makkie menyampaikan 50 kelompok tari yang memeriahkan Hari Tari Dunia di Banjarbaru tahun 2023 ini akan menari selama 9 jam nonstop di Minggu Raya Banjarbaru.
“Hal ini tentunya untuk menarik wisatawan berkunjung ke Kota Banjarbaru dan melihat keragaman seni budaya yang ada di Banjarbaru,” ucapnya.
Berbeda dari panggung tahun sebelumnya yang berada di Bioskop Misbar Banjarbaru, Yani Makkie menuturkan perbedaan ini atas permintaan suvervisor Gita Kinanthi agar lebih terbuka dan dapat lebih mudah diakses masyarakat luas.
“Kita ingin mengajak masyarakat mencintai tari. Apalagi tahun ini pesertanya lebih banyak dari tahun sebelumnya,”jelasnya.
Lanjutnya Yani mengatakan, Banjarbaru yang kini menyandang sebagai Ibu Kota Provinsi Kalsel, kedepannya pagelaran seni dan budaya akan terus digalakkan di Banjarbaru.
Senada dengan Kadisporabudpar, Staf Ahli Walikota Bidang Hukum dan Politik Lesa Fahriana yang mewakili Walikota HM Aditya Mufti Arifin mengaku sangat takjub dan mengapresiasi diadakannya Hari Tari Dunia yang digelar untuk kali keduanya di Kota Banjarbaru.
“Pemerinta Kota Banjarbaru, dari dulu hingga sekarang selalu mendukung seni dan budaya yang ada di Banjarbaru, dengan maraknya kegiatan seni dan budaya yang diselenggarakan di Kota Banjarbaru, kita berharap bisa menjadikan Kota Banjarbaru sebagai pusat kesenian dan kebudayaan di Kalimantan Selatan,” ujarnya.
Karena menurutnya, saat ini semakin banyak berinovasi dengan memperbanyak event-event di Kota Banjarbaru, Pemkot Banjarbaru siap dan selalu mendukung untuk memfasilitasi kegiatan seni dan budaya di Kota Banjarbaru.
Comments