Kota BanjarbaruPemerintah

Pemko Banjarbaru Bagikan Beras Cadangan 4,3 Ton Kendalikan Inflasi

0
Walikota Banjarbaru Pantau Harga Beras Dipasar ( Foto: Istimewa)

BANJARBARU,REPORTASE9.COM – Pemerintah Kota Banjarbaru lakukan pembagian beras cadangan sebanyak 4,3 ton beras di 4 kelurahan yang ada di Kota Banjarbaru, pada Jum’at,(10/2/2023).

Guna untuk pengendalian inflasi, yang mana saat ini harga beras terus mengalami kenaikan, Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin, ambil tindakan untuk menggelontorkan beras cadangan pangan Pemko Banjarbaru, untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan yakni warga yang sedang terkena musibah bencana alam serta keluarga rawan pangan.

Pembagian beras cadangan Pemko Banjarbaru dengan tema kegiatan “Jumat Juara” dilaksanakan serentak di 4 Kelurahan, yakni Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kelurahan Palam dan Kelurahan Guntung Paikat.

Aditya mengatakan sebelumnya dirinya telah menginstruksikan, agar setiap Kelurahan melakukan pendataan terhadap warganya yang memang berhak mendapatkan bantuan.

Sehingga, lanjutnya beras yang dibagikan dapat bermanfaat dan memenuhi kebutuhan pangan selama beberapa waktu ke depan.

“Kita ingin bantuan beras ini dapat dirasakan oleh warga yang memang sedang dalam kesulitan dan tidak dapat kemenuhi kebutuhan pokoknya. Ditambah lagi saat ini harga beras mengalami kenaikan,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan, bahwa Pemko Banjarbaru melalui SKPD terkait terus melakukan pengecekan harga-harga bahan pangan, baik itu di pasar maupun di supermarket.

Sebab menurutnya kestabilan harga dan pemasaran bahan pangan telah membutuhkan perhatian yang cukup serius dalam upaya pengendalian inflasi di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan.

“Pemko Banjarbaru berkomitmen untuk mendukung ketahanan pangan. Insya Allah, semoga beras yang dibagikan hari ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan,” pungkasnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like