By 
BANJAR, REPORTASE9.COM – Ikan Betok atau Papuyu selain menjanjikan keuntungan bagi para pelaku budidaya ikan, Kuliner dari Ikan endemik Perairan Tropis ini menjadi salah satu menu andalan di warung makan yang tersebar khususnya di wilayah Kabupaten Banjar.
Tidak sedikit warung-warung makan masakan khas Banjar yang menawarkan berbagai sajian dari olahan Ikan ini. Namun yang paling diminati masyarakat Banjar yakni Papuyu Bakar (Baubar dalam bahasa Banjar) yang dinikmati dengan berbagai jenis masakan sayur mayur dan tentunya dilengkapi dengan sajian sambal.
Idah salah satu pemilik warung makan yang terletak di belakang Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar, di JL. Jend A Yani No.2, Kec. Martapura, Kabupaten Banjar ini merupakan satu dari sekian warung makan yang juga menawarkan sajian Ikan Papuyu Baubar. Ia mengaku dalam sekali berjualan dapat menghabiskan 1 hingga 2 kilogram Ikan Papuyu.
“Biasanya kalau jam makan siang ramai yang datang karena ini daerah perkantoran, kebanyakan yang datang membeli Ikan Papuyu Baubar, dalam sehari berjualan biasanya menghabiskan 10 hingga 15 ekor, kira-kira 1 sampai 2 kilogram lah,” ujarnya.
Namun, Idah juga mengaku sempat kualahan untuk membeli bahan baku Ikan Papuyu lantaran sempat mengalami kekosongan di pasar.
“beberapa hari yang lalu sempat kosong Ikan Papuyu dipasar, mau beli ke Pembudidaya belum waktunya panen,” ungkapnya.
Saat ditanyai terkait harga beli di pasar, Ida mengaku saat ini beli Ikan Papuyu di pasar mencapai 80 Ribu Rupiah per 1 kilogramnya.
Sedangkan salah satu pembeli Miftah mengatakan, lama tak makan ikan papuyu bakar, jadi ingin menikmati cita rasa ikan papuyu yang cukup manis dan aroma ikan setelah dibakar.
“Sudah lama tak makan ikan papuyu bakar, makanya ke warung ini pesan buat makan siang pada hari ini,”ungkapnya.
Info pembeli pepuyu ada stok banyak