By 
BANJARMASIN, REPORTASE9.COM – Warga Banjar Raya Banjarmasin dihebohkan dengan adanya temuan seorang pria yang ditemukan meninggal bunuh diri di rumahnya, di Jalan Ir PM Noor, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Barat, sekira pukul 19.50 Wita, Senin (6/3/23).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pria tersebut adalah Muhammad Topan (29).
Ayah korban, Tambrani (56) mengaku bahwa dirinya masih menjalin komunikasi dengan anaknya itu sebelum korban ditemukannya bunuh diri.
“Sempat berbicara dengan dia, paling sekitar 10 menit sebelum ditemukan gantung diri, saya masih bertemu dengan korban,” ujar Ayah Korban, di lokasi kejadian.
Ia mengaku sempat menegur anaknya itu agar tak mabuk lagi, dimana saat itu korban dalam pengaruh minuman alkohol.
“Saat itu saya sempat menegur dia (korban), agar jangan mabuk-mabukan lagi. Karena saat itu dia sedang dalam keadaan mabuk,” ucapnya.
Usai ditegur, Tambrani melihat korban pergi kekamarnya. Setelah itu, ia pun tak lagi memperhatikan korban, karena dirinya sedang sibuk memberi makan sang cucu.
Selang waktu, ia hanya melihat anaknya ada didepan kamar dengan keadaan sedang berdiri. Dan tak sadar kalau korban gantung diri.
“Awalnya saya juga tidak sadar, karena saya cuma melihat kakinya saja, karenakan terhalang oleh atap rumah ini. Dikira dia sedang berdiri di tangga sambil main hp, tapi kelihatan tidak bergerak,” jelasnya.
Melihat tidak ada pergerakan, Tambrani pun menyuruh anaknya perempuan untuk memeriksa kondisi korban.
“Soalnya saya sedang makani cucu. Jadi anak saya perempuan itu liat, dan diperiksa ternyata dia sudah dalam keadaan gantung diri,” katanya.
Sontak saja, sang ayah pun memanggil keluarganya yang lain untuk mencek kondisi korban. Namun setelah dipastikan ternyata kondisinya sudah meninggal dunia.
“Padahal lokasi tangga itu berdekatan dengan tempat saya duduk, tapi saya tidak ada mendengar suara yang aneh-aneh,” kata Ayah korban.
Atas kejadian itu, pihak kepolisian dari Inafis Polresta Banjarmasin melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setelah itu jasad korban dibawa ke ruang Istalasi Pemulasaran Jenazah RSUD Ulin, untuk menjalani proses visum.
Hingga berita ini diberitakan, belum ada keterangan apapun yang disampaikan pihak kepolisian di lokasi kepada awak media.
Comments