Kota BanjarbaruPemerintah

Walikota Banjarbaru Mengapresiasi Kinerja ATR/BPN Kalsel

0
Walikota Banjarbaru foto bersama masyarakat saat sebelum memasang patok batas tanah ( Sumber Foto : Azmi)

BANJARBARU, REPORTASE9.COM – Walikota Banjarbaru apresiasi Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) dan penyerahan sertifikat aset Pemerintah Kota Banjarbaru oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian ATR/BPN Kalimantan Selatan, di Kelurahan Palm. Ju’mat (3/2/2023).

Yang mana Gemapatas ini dilakukan serentak se Indonesia dan juga ditargetkan minimal satu juta patok. Adapun untuk Kota Banjarbaru akan dipasang tanda batas atau patok sebanyak 1000 patok.

“Jadi pertama-tama kami mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya, kepada jajaran BPN yang hari ini melaksanakan aksi pemasangan batas tanah se-indonesia sejuta patok,”ungkapnya Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin saat diwawancarai media.

Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin saat diwawancarai media ( Foto : Azmi)

Aditya juga berharap mudah-mudahan ini bisa memberikan kepastian kepada masyarakat selaku penguasa selaku pemilik dari aset-aset tanah tersebut dan ini bisa mengurangi konflik dan lain-lain.

“Sehingga kedepannya kepastian kepemilikan atas tanah ini ini bisa lebih jelas lagi baik suratnya maupun lokasinya begitu,”ujarnya.

“Alhamdulillah pada saat saya dilantik, kemarin ada 3.952 aset tanah Pemerintah Kota Banjarbaru yang belum bersertifikasi. Hari ini sudah 2400-an, yang sudah diukur 2700.Jadi yang belum bersertifikat tinggal 1200,”terangnya Walikota Banjarbaru.

Ia juga menjelaskan, memang Pemerintah Kota Banjarbaru juga mendapat apresiasi dari MCB KPK dan lain-lain atas kinerja dari BPN. Di Banjarbaru ini termasuk yang tertinggi untuk mengeluarkan sertifikat aset pemerintah.

“Jadi kami sekali lagi terima kasih dan apresiasi serta penghargaan yang sedikit tingginya ke BPN,”tutupnya.

Sementara itu sebelumnya Kakanwil Kementerian ATR/BPN Kalimantan Selatan Alen Saputra mengatakan, khusus di Kota Banjarbaru itu pemasangan 1000 patok, jadi setiap Kabupaten yang ada di Kalimantan Selatan masing-masing 1000 tanda batas, atau patok.

Kakanwil Kementerian ATR BPN Kalimantan Selatan Alen Saputra saat pasang patok dengan masyarakat (Foto : Azmi)

“Jadi total keseluruhan 13.000 tanda batas. Seluruh Indonesia ditargetkan minimal 1 juta patok. Yang mana insyaallah pada hari ini bersamaan akan dilakukan pemasangan tanda batasnya,”ungkapnya.

Alen juga berharap dengan penanaman tanda batas masing-masing bidang tanah ini, akan mengurangi terjadinya sengketa tanah atau perselisihan tanah antara pemilik tanah.

“Kenapa kita harus menyelesaikan tanda batas ini, karena tanda batas ini merupakan bukti bahwa kedua belah pihak sudah dipinang, tinggal melaksanakan akad nikahnya, jadi akad nikahnya nanti saat mereka melakukan pembuatan sertifikat,”pungkasnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like