Daerah

Tujuh Kecamatan Terendam, BPBD Banjar Siagakan Personil

0

Hujan deras yang terjadi beberapa pekan terakhir menyebabkan aliran sungai Riam Kiwa-Martapura meluap dan mengakibatkan musibah banjir di tujuh Kecamatan, Kabupaten Banjar.

Tujuh Kecamatan yang dimaksud merupakan Kecamatan-Kecamatan yang berada di sepanjang aliran sungai Riam Kiwa-Martapura, mulai dari Kecamatan Sungai Pinang hingga Kecamatan Martapura Barat.

Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Irwan Kumar berdasarkan pantauan tim di lapangan ketinggian banjir yang terjadi masih terbilang aman, berkisar diantara 20 hingga 40 cm.

“Jika beberapa hari ini cuaca sudah mulai cerah dan muara Sungai Barito tidak pasang maka air akan mulai surut dengan cepat,” ujarnya.

Meski  secara garis besar, banjir yang terjadi tidak bersifat destruktif atau merusak pemukiman yang terendam banjir, namun ada satu laporan dari Kecamatan Pengaron telah terjadi kerusakan satu buah jembatan.

Berkaitan akan hal tersebut, Irwan Kumar mengungkapkan pihaknya telah jauh-jauh hari meminta aga masyarakat agar tetap tenang dan waspada melalui kegiatan sosialisasi melalui relawan hingga aparat desa dn kecamatan.

Selain itu, lanjut Irwan Kumar, pihaknya juga telah menyediakan Pos Siaga Bencana di halaman Kantor BPBD Banjar dengan personel dari BPBD Banjar, PMI, Polres Banjar, Tagana dan Kodim 1006/Mtp yang siap meluncur jika ada permintaan bantuan dari masyarakat.

Serta perahu dan mobil di Pos Siaga Bencana, BPBD Banjar pun siap menyalurkan bantuan air bersih bagi warga yang memerlukan.

“Kita sudah mengimbau jauh-jauh hari pada masyarakat. Kita meminta agar mereka hati-hati pada peningkatan ketinggian air, binatang buas hingga mengamankan peralatan listrik dari air. Tapi kan kemarin ada kejadian warga yang meninggal karena tersetrum listrik,” katanya.

Muhammad Asfiani

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Daerah