Berita UtamaHukum & KriminalKota Banjarmasin

Temuan Mayat di Sungai Lulut, Diduga Dibunuh Temannya Usai Mabuk Bersama

0

BANJARMASIN, REPORTASE9.COM – Penyebab tewasnya MF (27) akhirnya terkuak, korban ternyata dibunuh oleh temannya seusai mabuk bersama di rumahnya.

Sebelumnya, sempat membuat warga masyarakat geger dengan penemuan jasad MF di bawah rumah warga Sungai Lulut, Banjarmasin, pada Senin (21/11/2022) kemarin.

Diketahui sebelumnya posisi korban saat itu tengah pesta minuman keras (miras) bersama enam temannya termasuk pelaku A.

Kepala Satuan Polisi Air Polisi Resor Kota (Polresta) Banjarmasin, AKP Christugus Lirens menjelaskan berdasarkan kronologi kejadian, ditengah kondisi mabuk, korban dan pelaku bermula terlibat adu argumen.

“Korban terlibat adu bacot dan dilerai oleh temannya, U. Kemudian pelaku di suruh pulang oleh U, tetapi pelaku yang masih emosi menyerang rumah korban kemudian terlibat adu pukul,” ungkap Kasat Polair Polresta Banjarmasin, Selasa (22/11/2022).

Ia menjelaskan, posisi keduanya pun adu jotos di pinggir sungai, hingga korban dan pelaku pun tercebur ke sungai. Namun pelaku masih sempat menyelamatkan diri.

“Melihat korban masih di dalam air, pelaku menahan bahu korban sambil memukul kepala korban hingga tidak terlihat lagi,” lanjut AKP Christugus.

AKP Christugus mengatakan, guna mendalami pemeriksaan lebih lanjut pelaku dan barang bukti berupa pakaian yang dikenakan pada saat perkelahian diamankan, berserta patahan dinding rumah korban dibawa ke Polresta Banjarmasin.

Berdasarkan hasil visum sementara, didapatkan beberapa luka pada kepala serta tubuh korban.Selain itu pembusukan lebam di bagian leher, luka di bawah telinga sebelah kiri dengan lebar 1,8 sentimeter, pembengkakan pada perut, kulit tangan yang terkelupas.

“Pelaku kita amankan, guna proses hukum lebih lanjut,” tutup AKP Christugus.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Berita Utama