Siswa Belajar Dari Rumah, Orang Tua Diharapkan Berperan Aktif

BANJARBARU, REPORTASE9.COM – Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru mengungkapkan pentingnya peran orang tua dalam mensukseskan kegiatan Belajar Dari Rumah di masa Pandemi Covid-19.

Hal tersebut mengingat semenjak ditetapkannya status Tanggap Darurat Bencana Non-Alam (Covid-19) tanggal 23 Maret 2020, Pemerintah melalui Tim Gugus Tugas menetapkan kebijakan untuk kegiatan Belajar, Bekerja, dan Beraktifitas lainnya dilaksanakan dari rumah/Non-Tatap Muka.

Berkaitan akan hal tersebut tentunya, para masyarakat khususnya para peserta didik dan orang tua wali murid dituntut harus menyesuaikan diri demi mengurangi dan menekan resiko terjadinya penyebaran Covid-19, khususnya di Kota Banjarbaru.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarbaru, Muhammad Aswan seminggu sejak diterapkannya kebijakan belajar dari rumah di Kota Banjarbaru, pihak Disdik menerima keluhan dari orang tua murid mengenai efektivitas kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan melalui sistem Dalam Jaringan (Daring).

Menyikapi itu, Disdik Banjarbaru dibawah kepemimpinan Alm. Nadjmi Adhani kala itu, langsung berkoordinasi bersama para pengajar untuk merumuskan metode pembelajaran yang efektif.

“Untuk menyikapi keluhan mengenai efektivitas kegiatan Belajar dan Mengajar yang dilaksanakan secara online atau daring, maka Disdik Banjarbaru bersama Walikota (Alm. Nadjmi Adhani) membentuklah sebuah tim untuk merumuskan kendala dan keluhan tersebut melalui Tim Kreatif Pendidikan Banjarbaru,” ungkap M Aswan saat ditemui jurnalis Reportase9.com

Dibentuknya tim kreatif tersebut, lanjut Aswan, selain merumuskan segala kendala dan keluhan orang tua murid juga mencari dan memberikan masukan kepada para Guru Pengajar bagaimana metode pembelajaran agar siswa tidak mudah bosan, sehingga ilmu yang disampaikan dapat diserap dengan maksimal.

“Tentunya hal ini juga perlu peran dari orang tua untuk aktif membimbing dan mengawasi anak dalam pelaksanaan belajar dari rumah,” pungkas Aswan.

Mengenai kondisi terbaru dunia pendidikan di Kota Banjarbaru, Muhammad Aswan mengungkapkan saat ini memang sudah ada dari sejumlah orang tua murid yang memohon dan meminta agar kegiatan belajar mengajar dapat kembali dilakukan secara langsung di sekolah. 

Namun, hal tersebut tentunya belum dapat dilakukan lantaran wilayah Banjarbaru belum memenuhi kriteria untuk dilaksanakannya kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.

“Adapun kriteria wilayah yang sudah ditetapkan sebagai zona hijau dan telah mendapat rekomendasi dari Walikota dan restu dari Gugus Tugas,” ujarnya.