Daerah

Ratusan Calon Jamaah Haji Tertunda, Kemenag Banjarbaru Ungkap 3 Alternatif

0

BANJAR, REPORTASE9.COM – Sebanyak 165 calon jamaah haji tahun 2020 di Kota Banjarbaru terpaksa harus menunda keberangkatannya untuk melaksanakan ibadah haji akibat pandemi Covid-19 yang masih melanda.

Melalui Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjarbaru, M. Aride sejumlah calon jamaah haji dari Banjarbaru yang tertunda keberangkatannya merupakan calon jamaah haji reguler.

“Di Banjarbaru yang reguler, termasuk Jamaah yang mutasi masuk ke Banjarbaru, gabungan dengan anak, dan lansia itu ada 165 orang, kemudian ada juga 5 orang untuk cadangan”, jelas Aride pada hari Rabu (23/12).

Aride juga menjelaskan sudah ada perencanaan 3 alternatif keberangkatan Haji oleh Kemenag Republik Indonesia (RI), yaitu keberangkatan secara normal jika tidak ada kendala apapun, pembatasan usia maksimal 50 tahun maupun pembatasan kuota keberangkatan sebanyak 50%, dan memperpanjang penundaan keberangkatan.

Dengan adanya perencanaan alternatif keberangkatan tersebut, 165 Jamaah dan 5 Jamaah cadangan yang akan berangkat sudah mengumpulkan paspor ke Kemenag Banjarbaru, Aride pun menjelaskan jika pihak Kemenag Banjarbaru juga sudah membantu perpanjangan paspor Jamaah yang masa berlakunya kurang dari tanggal 14 Januari 2022.

“Apabila Jamaah jadi diberangkatkan tahun 2021 nanti, masa berlaku paspornya tidak boleh kurang dari 14 Januari 2022, jadi kemarin sudah kami proses ke kantor imigrasi untuk diperpanjang”, pungkas Aride.

Sementara itu, Aride juga menyampaikan Jamaah Haji kota Banjarbaru yang direncanakan akan berangkat tahun 2021 nanti sudah difasilitasi vaksin meningitis dan influenza dari Pemerintah Kota Banjarbaru.

“Sudah hampir 100% Jamaah Haji Banjarbaru divaksin meningitis dan influenza secara gratis, hanya untuk tahun ini, untuk Jamaah Haji selanjutnya belum tentu ada lagi kebijakannya. Kemudian, untuk vaksin covid-19 maupun pelaksanaan karantia dan lain-lainnya kita belum tahu nanti kebijakannya bagaimana”, ujarnya kepada Reportase 9.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Daerah