By 
TANBU, REPORTASE9.COM – Dalam rangkaian kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) ke Kalimantan Selatan, Wakil Bupati Tanah Bumbu ungkapkan ketertarikan Sandiaga Uno terhadap potensi Wisata Alam yang dimiliki Tanah Borneo.
Dalam pertemuan antara Sandiaga Uno dan Wakil Bupati Tanah Bumbu, Muhammad Rusli banyak pembahasan mengenai pengembangan sektor pariwisata, khususnya di Kabupaten Tanah Bumbu yang dikenal dengan julukan Bumi Bersujud.
“Banyak ilmu dan pengetahuan yang bisa diserap melalui sharing dengan Pak Sandiaga Uno. Pembahasan seputar upaya pemerintah dalam pengembangan pariwisata di Nusantara,” ucap Wabup Muh. Rusli.
Terlebih, lanjutnya, saat ini Indonesia diterpa badai pandemi Covid-19, sehingga telah melumpuhkan dunia kepariwisataan. Kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat menyebabkan aktivitas dan kegiatan disektor pariwisata tidak bisa berjalan.
“Masalah ini menjadi perhatian serius pemerintah. Termasuk Kabupaten Tanah Bumbu dengan status PPKM level 4, sulit menggerakkan kegiatan wisata. Bahkan destinasi terpaksa harus ditutup,” sambungnya.
Kondisi ini tak hanya mematikan perekonomian masyarakat dan ekonomi kreatif yang sudah dibangun bersama. Tapi juga menutup peluang menggali sumber pendapatan bagi daerah.
“Karena itulah, saran masukan dari Menparekraf sangat penting dan strategis dalam upaya pemkab membangkitkan kembali dunia wisata di Bumi Bersujud,” ungkapnya.
Ia berharap, melalu pertemuan ini banyak pelajaran yang bisa diambil dan ditindaklanjuti, sehingga pasca pandemi, pemerintah daerah harus berlari kencang mengembalikan keterpurukan ini.
“Saatnya kita memberikan perhatian serius dalam membangkitkan semangat masyarakat dan pelaku pariwisata agar bisa kembali seperti semula. Meski demikian, kita tetap fokus dalam upaya mengakhiri pandemi di Tanah Bumbu,” pungkasnya.
Sementara dari hasil diskusi santai tapi penuh makna tersebut, Menparekraf Sandiaga Uno juga banyak menerima materi terkait potensi wisata unggulan di Tanah Bumbu. Diantaranya sejumlah destinasi terpendam yang belum terjamah manusia.
Seperti Air Terjun Mandin Damar di Desa Emil Baru, Kecamatan Mantewe. Kemudian Air Terjun Batis Langupan di Desa Sejahtera Mulia, Satui. Destinasi wisata ini membuat Menparekraf terpesona, sehingga berminat dan tertarik untuk mengembangkan potensi pariwisata tersebut.
Rencananya Wakil Bupati Muh. Rusli akan melaksanakan rapat bersama Disporpar Tanah Bumbu, untuk menyiapkan langkah strategis untuk pengembangan potensi pariwisata air terjun yang menarik minat Sandiaga Uno tersebut kedepan.
Comments