Daerah

Pemkab Banjar Serius Persiapkan Gerakan Menuju 100 Smart City

0

Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Tahap III Gerakan Menuju 100 Smart City Kabupaten Banjar, di Aula Mahligai Sultan Adam Martapura, Kabupaten Banjar.

Kegiatan Bimbingan Teknis dilaksanakan selama dua hari, yakni sejak tanggal 3 hingga 4 September 2019. Menurut Kepala Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar, M Farid Soufian saat membuka kegiatan Bimtek Tahap III, menyampaikan bahwa kegiatan Bimtek III merupakan lanjutan dari Bimtek I dan Bimtek II untuk menghasilkan masterplane buku III.

“Pada bimtek tahap III ini, nanti akan dihasilkan Quick Win Smart City dari semua pilihan yang diusulkan akan ada dipilih sebagai Quick Win Smart City, maksimal 3 dari semua stake holder,” katanya.

Farid mengatakan Quick Win tersebut dipilih akan melibatkan semua kompenen, tidak hanya pegawai pemerintahan, tetapi juga melibatkan masyarakat dan pengusaha yang ada di Kabupaten Banjar agar seluruh kompenen dapat menjalankan program tersebut.

Selain itu, Farid juga mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Banjar sangat serius menyiapkannya segala persiapan, setelah dipilihnya Kabupaten Banjar sebagai salah satu dari 100 Kabupaten atau Kota yang mengembangkan konsep Smart City.

“Kita berharap bimtek tahap III, dapat menghasilkan rumusan-rumusan langkah konkret untuk merealisasikan program Smart City yang bertujuan antara lain untuk meningkatkan pelayanan publik, menciptakan integritas, sinkronisasi dan sinergitas,” ungkap Kadis Kominfo.

Menurut data yang diperoleh, Kegiatan Bimbingan Teknis Gerkan Menuju 100 Smart City akan dilaksanakan sebanyak empat tahapan, dan ditahap keempat tersebut merupakan penyempurna dari program-program jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.

Setelah segala persiapan telah selesai, maka seluruh hasil Bimtek tersebut akan dipresentasikan di Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia (RI) unntuk dilakukan penilaian.

“Hasil dari seluruh bimtek Smart City tersebut akan dipresentasikan di Kementerian Kominfo RI untuk dilakukan penilaian. Apakah memenuhi target yang mereka harapkan, mudah-mudahan kita bisa lulus dalam expose di Kementerian nanti pada bulan Oktober, dan tim Penilaian bukan hanya oleh Kementerian Kominfo. Akan tetapi dari kementerian lainnya juga ikut menilai,” ucap Farid.

Muhammad Asfiani

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Daerah