AdvertorialKabupaten Banjar

Pemkab Banjar Gelar Rakoor OPD Untuk Mutakhirkan Data Regrosek

0

BANJAR,REPORTASE9.COM – Pemerintah Kabupaten Banjar gelar Rapat Koordinasi (Rakoor) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (REGSOSEK) Kabupaten Banjar Tahun 2022, di Aston Banua Hotel and Convention Center, Gambut. Rabu (21/9/2022).

Sekda Banjar HM Hilman menyampaikan kegiatan ini merupakan upaya pemerintah untuk menghadirkan data yang komprehensif bagi masyarakat.

Serta mempermudah para pengguna data yang ingin memantapkan data untuk kemajuan pembangunan dan pemulihan ekonomi melalui jaringan sosial yang akan dilaksanakan khususnya di Kabupaten Banjar dan sudah dilaksanakan di seluruh Indonesia.

Dikatakannya, data REGSOSEK yang lengkap akan mendukung program ekonomi, penyediaan kebutuhan dasar, pemerataan akses pendidikan dan kesehatan, meningkatkan inklusi keuangan dan program lain untuk mendorong potensi pembangunan didaerah.

” Peraturan Presiden Nomor 39 tahun 2018 tentang Satu Data Indonesia merupakan regulasi untuk terbangunnya sistem statistik nasional, dimana ketersediaan data yang berkualitas, mudah diakses dan digunakan dapat diwujudkan,” jelasnya.

Hilman menyebut kepada Badan Pusat Statistik (BPS) Banjar sebagai pelaksana, dirinya berharap untuk melakukan pendekatan yang humanis dan persuasif kepada masyarakat tentang pentingnya data pendataan awal pada REGSOSEK ini.

Melalui REGSOSEK ini, lanjut Hilman mampu memetakan rencana kerja, menyusun strategi dan managemen lapangan serta administrasi pelaksanaan kegiatan pendataan awal di daerah agar terjalin koordinasi dan konsultasi yang kuat antar unsur terkait.

Sementara Kepala BPS Banjar Abdullah Rifai mengatakan, REGSOSEK sesungguhnya adalah bagian dari reformasi sistem perlindungan sosial yang konsepnya telah dirancang sejak tahun 2020.

“Pemerintah merasakan bahwa pelaksanaan perlindungan sosial perlu perbaikan, bantu sosial sebagai bagian dari perlindungan sosial harus disalurkan tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan termasuk terdampak bencana pandemi Covid-19,”imbuhnya.

Ia menambahkan melalui kegiatan REGSOSEK ini diantaranya diharapkan dapat menciptakan ekosistem pendataan perlindungan sosial yang terintegrasi secara menyeluruh dan dapat dimutakhirkan oleh berbagai pihak sehingga dapat mewujudkan Satu Data Indonesia.

Hadir sebagai narasumber di kegiatan tersebut Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Azwar, perwakilan Bappedalitbang, perwakilan Dinas Kominfo, Statistik, dan Persandian (DKISP) Ali Hanafi.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Advertorial