By 
BANJAR, REPORTASE9.COM – Kenaikan sejumlah bahan pokok yang berlipat ganda berdampak besar dirasakan hampir seluruh kalangan masyarakat, tak terkecuali untuk para pengusaha bergerak di bidang kuliner.
Kenaikan harga yang terjadi diduga tingginya permintaan menjelang Peringatan Hari Besar Islam dan sejumlah faktor lainnya, menuntut masyarkat hingga pengusaha harus memutar kepala dan mengatur strategi belanja.
Sebagaimana diungkapkan salah seorang pengusaha muda yang juga bergelut dibidang kuliner (Catering) Asfi.
“Dari pantauan harga dipasaran hampir semuanya mengalami kenaikan, mulai dari bumbu dapur, daging sapi, ayam potong, hingga keperluan lainnya,” tuturnya. Rabu,(22/6/2022).
Kenaikan harga yang terlihat signifikan ialah cabe kering dan bawang yang mengalami kenaikan berkali lipat dari harga beberapa waktu lalu.
“Bawang sekitar dua minggu lalu berkisar 30 ribu, sekarang mencapai 60 ribuan perkilonya,” pungkas Asfi.
Berkaitan akan hal itu, dirinya mengaku terpaksa turut menaikkan harga aneka masakan cateringnya demi menjaga kualitas makanan-makanannya yang didominasi menu nusantara.
Sementara itu, ditempat yang berbeda salah satu pedagang pasar Martapura, Rani mengungkapkan kenaikan harga sudah berasal dari agen dan sudah menjadi kebiasaan atau tradisi menjelang hari-hari besar.
“Dasar dari sananya dah naik, mau kada mau ai umpat menaikkan harga (terpaksa ikut menaikkan harga = red),” ujar Rani.
Comments