Berita UtamaEkonomi

Kondisi Penjualan Kerajinan Pukah?

0

BANJAR, REPORTASE9.COM – Kerajinan pukah sampai saat ini masih bertahan dan banyak di jual sekitar Martapura dalam bentuk tasbih,gelang,cincin,kalung, bros dan tongkat yang bisa di jadikan oleh-oleh khas dari Kota Serambi Mekkah di Kecamatan Martapura Barat, Desa Telok Selong, Sabtu(12/12).

Kerajinan Pukah ini masih terus diproduksi karena proses dari bahan baku menjadi barang jadi cukup lama dan untuk memenuhi stok persediaan barang kerajinan untuk dijual grosir.

Muhammad Samani pengepul sekaligus penjual mengatakan penjualan kerajinan pukah ini di masa pendemi baru aktif satu setengah bulan dan lebih sering menerima pemesanan dari luar kalimantan serta lewat pemesanan online.

“Yang paling sering di beli dan dipesan untuk dikirim keluar kalimantan dari kerajinan pukah itu tasbih, cincin dan gelang,”ujarnya.

Pembuatan sendiri kata Sam’ani dilakukan oleh para pengrajin yang tersebar di seluruh Martapura dengan bahan utama yaitu Buah Kaukah yang memiliki kekerasan cukup tinggi.

“Jadi saya memberikan bahan baku Buah Kaukah pada pengrajin untuk dikerjakan, biasanya 5 kg untuk diolah pengrajin. Nanti setelah jadi akan dibayar sesuai jumlah kerajinan yang dibuat,” ungkapnya.

Harga dari kerajinan pukah ini bervariatif dari yang murah hingga yang mencapai jutaan rupiah.
Contohnya untuk cincin pukah berharga Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah), tasbih pukah Rp 40.000 (Empat puluh ribu rupiah), sedangkan tongkat dihargai Rp 700.000 sampai Rp 1.300.000.

Sementara itu Muhammad Rosyi pengrajin pukah mengatakan, di masa pandemi terjadi penurunan permintaan borongan untuk pembuatan kerajinan pukah dalam bentuk tasbih dan lain-lainya.

“Namun sementara ini pesanan untuk pembuatan kerajinan pukah masih ada beberapa permintaan tapi tidak sebanyak dulu permintaannya,”katanya.

Muhammad Rosyi menambahkan dalam pengolahan bahan baku pukah hingga bisa menajadi barang jadi dan dikirim kepengepul untuk dijual perlu memakan waktu sekitar seminggu dari 5 kg bahan baku pukah karena banyak proses dan tahapannya.

“Biasanya dari pengepul mengirim 5 kg bahan baku nya untuk diolah pengrajin sesuai permintaan kerajinan yang inginkan pengepul,”pungkasnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Berita Utama