Daerah

Ketua Gugus Tugas Banjarbaru : Masyarakat Tidak Perlu Khawatir

0

Pemerintah Kota Banjarbaru membentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), dalam kegiatan rapat koordinasi pengendalian dan penanganan Covid-19.

Kegiatan rapat koordinasi yang berlangsung di Aula Gawi Sabarataan, Senin (16/03) tersebut dipimpin langsung Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani didampingi Wakil Walikota Banjarbaru dan Wakil DPRD Banjarbaru.

Dalam kesempatannya, Nadjmi Adhani mengungkapkan sebagaimana arahan dari Presiden Republik Indonesia dalam mempercepat penanganan dan pengendalian Corona Virus maka perlu dibentuk suatu gugus tugas di setiap daerah.

Berkaitan akan hal tersebut, Nadjmi Adhani menetapkan Said Abdullah yang saat ini menjabat sebagai Sektretaris Daerah menjadi Ketua Gugus dan Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru Rizana Mirza sebagai Sekretaris Gugus.

“Saya minta Kabag Hukum sesegeranya membuatkan SK Walikota berkaitan dengan pembentukan gugus ini,” pungkas Nadjmi.

Selain melaksanakan penetapan susunan Gugus Tugas, Nadjmi Adhani juga melaksanakan koordinasi kepada sejumlah instansi-instansi terkait, diantaranya dari SKPD, TNI, Polri, KKP, Kemenag, Rumah Sakit dan BIN, baik dari segi-sarana hingga prasarana (logistik).

Menurut Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan dan Pengendalian Covid-19 Banjarbaru, Said Abdullah pembentukan gugus tugas bertujuan untuk penanganan Covid-19.

Dimana, dengan terbentuknya Gugus Tugas. Masing-masing SKPD diharapkan dapat menyikapi dengan melakukan pembinaan kepada pegawai untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

“Untuk Dinas Kesehatan nantinya akan melakukan sosialisasi melalui puskesmas-puskesmas yang ada dan berkoodinasi dengan Rumah Sakit untuk melakukan teknis antisipasi,” ujarnya.

Said Abdullah mengimbau kepada masyarakat Kota Banjarbaru untuk tidak perlu khawatir dan panik yang berlebihan, karena virus corona ini berasal dari luar, bukan dari dalam daerah kita.

Sehingga apabila dari luar tidak masuk atau dapat dideteksi dini oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di Bandara maupun Pelabuhan maka virus corona tidak akan masuk dan menyebar.

Muhammad Asfiani

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Daerah