AdvertorialKabupaten Banjar

Keberlangsungan Ikan Tawar Terancam, Bupati Banjar: Nanti Kita Koordinasikan

0

BANJAR, REPORTASE9.COM – Baru-baru ini para pembudidaya jala ikan apung di aliran sungai Riam Kanan, khawatir dengan debit air yang berkurang akan mengancam keberlangsungan hidup ikan tawar yang dibudidaya.

Anggota DPRD Kabupaten Banjar, Warhamni temui Bupati Banjar, Saidi Mansyur di Mahligai Sultan Adam, Martapura pada Senin (9/8).

Warhamni mengungkapkan pihaknya menyampaikan keluhan pembudidaya ikan air tawar terkait berkurangnya debit aliran Sungai Riam Kanan.

“Dua hari terakhir ini kami mendapatkan keluhan dari masyarakat secara langsung dan melalui media sosial, karena banyaknya ikan yang dibudidayakan di Keramba Jaring Apung (KJA) mati. Diperkirakan kematian ikan ini akibat berkurangnya debit air aliran Sungai Riam Kanan,” katanya.

Ketika air Sungai Riam Kanan mengalami surut, malah debit air di saluran Irigasi Riam Kanan menurut masyarakat kata Warhamni tidak berkurang.

“Kalau dibiarkan sehari dua hari seperti ini, kita sangat khawatir jutaan ikan yang ada di KJA di sepanjang aliran Sungai Riam Kanan di Kecamatan Karang Intan dan sekitarnya akan mati seperti tahun-tahun sebelumnya,” terangnya.

Bahkan lanjutnya beberapa KJA saat ini sudah tak terendam air, selain itu akibat aliran sungai yang semakin surut ini membuat kadar oksigen di air menurun yang dapat membuat ikan milik pembudidaya mati.

Warhamni berharap keluhan masyarakat ini dapat ditangani oleh pemerintah daerah dengan melakukan koordinasi bersama pihak provinsi yang menangani Saluran Irigasi Riam Kanan.

Terkait hal tersebut, Bupati Banjar Saidi Mansyur mengungkapkan pihaknya akan mengkoordinasikan hal ini dengan pihak terkait.

“Nanti akan kita koordinasikan dengan Dinas Perikanan dan pihak terkait terkait keluhan sahabat-sahabat kita yang melakukan usaha budidaya ikan ini. Hal itu memang perlu kita antisipasi, untuk teknisnya nanti kita akan koordinasikan,” katanya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Advertorial