Berita UtamaDaerahEkonomi

Kabupaten Banjar Untuk Indonesia Swasembada Ikan

0

Bupati Banjar Khalilurrahman mengapresiasi kinerja Dinas Perikanan Kabupaten Banjar dalam bersinergi mewujudkan Kabupaten Banjar Swasembada Ikan atau mampu melaksanakan pemenuhan atau penyediaan kebutuhan ikan.

Hal tersebut, disampaikan Bupati Banjar usai penyerahan bantuan benih ikan, calon indukan ikan, serta pakan ikan dari Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin, di Halaman Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar, Senin (25/11) pagi.

Selain melaksanakan penyerahan bibit dan calon indukan, dalam kesempatan itu pula Bupati Banjar juga menyerahkan Bantuan Obat Ikan, Bantuan Chest Freezer, dan Bantuan Premi Asuransi Nelayan kepada 5 Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan).

Menurut Bupati Banjar, Khalilurrahmankinerja dan program Dinas Perikanan Kabupaten Banjar dibawah kepemimpinan Riza Dauly terus menunjukkan peningkatan dan sudah cukup bagus.

Bupati Banjar Khalilurrahman didampingi Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banjar Riza Dauly

Bahkan, lanjut Bupati Banjar, saat ini Kabupaten Banjar sudah mampu Swasembada Ikan atau Menyediakan dan Memenuhi Kebutuhan Ikan bagi masyarakat.

Oleh karena itu, Bupati Banjar mengatakan segala program-program Dinas Perikanan Kabupaten Banjar harus lebih ditingkatkan lagi, khususnya dalam pengetahuan para penyuluh agar dapat memberikan pemahaman terhadap pembudidaya ikan.

“Program-program yang berjalan harus lebih ditingkatkan lagi, terutama penyuluh perikanan dalam memberikan pemahaman terhadap pembudidaya ikan,” ucap Bupati Banjar.

Menyikapi akan hal tersebut, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banjar, Riza Dauly mengatakan berbagai penyaluran bantuan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Banjar merupakan bagian perwujudan dari swasembada ikan untuk mendukung ketahanan dan keamanan pangan di Kabupaten Banjar.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banjar Riza Dauly

Sehingga untuk mewujudkan hal tersebut, tidak hanya dilaksanakan penyaluran bantuan saja, tetapi juga dilaksanakan penyerahan ratusan Kartu Asuransi Nelayan guna memberikan jaminan bagi nelayan yang pergi melaut.

“Saat ini sudah ada 500 Kartu Asuransi Nelayan, yang pembagiannya kami fokuskan terlebih dahulu kepada nelayan yang lebi rentan karena melaut, yakni di Kecamatan Aluh-Aluh, Kabupaten Banjar,” ujarnya

Sejak Kartu Asuransi Nelayan tersebut dibagikan sudah ada dua Nelayan yang meninggal dunia dan keluarganya telah menerima manfaat dari Asuransi tersebut dengan santunan mencapai ratusan juta.

Muhammad Asfiani

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Berita Utama