By 
BANJARMASIN, REPORTASE9.COM – Meski sempat terhenti karena ada insiden, proses pembangunan Jembatan Sulawesi II kini telah rampung, dan resmi diresmikan oleh Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, Jumat (20/1/23) pagi.
Dalam peresmian, Ibnu memberikan nama Masjid Jami terhadap jembatan tersebut. Ia berharap adanya jembatan itu, bisa bermanfaat bagi warga kota.
“Semoga bisa bermanfaat bagi seluruh warga di sini, ini namanya jadi Jembatan Masjid Jami,” ujar Ibnu Sina.
Di mana fungsi jembatan itu, bisa dapat mengurai kemacetan yang terjadi pada saat ada sebuah acara majelis ataupun haul.
“Mudah-mudahan ini bisa mengurai kemacetan, baik saat majelis atau ketika ada haul Guru Zuhdi,” katanya.
Ia juga menginginkan agar jembatan ini manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh warga masyarakat.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin, Suri Sudarmadyah mengatakan jika jembatan itu masih dalam pemeliharaan selama enam bulan mendatang.
“Ini masih dalam pemeliharaan selama enam bulan mendatang,” terangnya.
Peresmian ini dikatakan lebih cepat dibandingkan masa perkiraan, sebelumnya perkiraan ini akan diresmikan pada Februari 2023 mendatang.
“Kita lihat ini sudah matang, kemarin kita lakukan evaluasi terkait prasarananya, dan uji bebannya. Agar pas waktu dioperasionalkan kita sudah tahu prasarana yang harus dilakukan operasi dan pemeliharaan,” jelas Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin.
Selain itu, Suri menyebut usia bangunan ini diperkirakan dapat bertahan hingga 50 tahun mendatang.
“Bisa sampai 50 tahun mendatang, semoga jembatan ini tetap baik-baik saja,” ucap Suri.
Setelah dilakukan uji beban pun, ia mengaku aman sehingga bisa dilintasi oleh kendaraan-kendaraan dengan beban yang sudah diatur. Usai diresmikan Jembatan ini akhirnya bisa dilintasi oleh pengguna jalan umum.
Comments