DaerahKesehatan

Gerah Cuaca Panas, Kadinkes Kalsel Beri Imbauan

0

KALSEL,REPORTASE9.COM – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan himbau masyarakat hadapi cuaca panas yang melanda di seluruh Indonesia.

Fenomena cuaca panas yang dikarenakan sinar matahari atau sinar Ultra Violet yang sedang melonjak beberapa pekan ini. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut cuaca panas ekstrem saat ini disebabkan lima hal berikut ini.

  1. Dinamika atmosfer yang tidak biasa.
  2. Terjadi gelombang panas di wilayah Asia.
  3. Tren pemanasan global dan perubahan iklim.
  4. Dominasi monsun Australia: Indonesia memasuki musim kemarau.
  5. Adanya intensitas maksimum radiasi matahari pada kondisi cuaca cerah.

Menurut BMKG puncak sinar ultraviolet pada akhir pekan lalu terjadi cukup lama, dari pukul 10.00 hingga 13.00. Secara bergantian, wilayah Indonesia bagian tengah, barat, dan timur, akan kebagian paparan sinar ultraviolet dengan status ekstrem.

Jika berada di luar ruangan tanpa perlindungan, sinar ultraviolet ekstrem akan mengakibatkan kerusakan kulit dan mata. Kulit bisa terbakar dalam hitungan menit. Untuk itu, sebaiknya terus berada di dalam ruangan jika tak mendesak harus ke luar.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan dr.Diauddin mengatakan, pihaknya sudah menyerbarkan informasi mengenai cuaca ekstrem ini.

“Kita sudah sampaikan bahwa cuaca ekstrem ini, nanti di bulan Agustus akan makin meningkat lagi suhu panas yang cukup ekstrim,”ungkapnya. Selasa,(23/5/2023).

Ia juga menghimbau masyarakat agar jika tidak berkepentingan jangan beraktivitas di luar ruangan, tapi kalau pun terpaksa beraktivitas di luar paling tidak memakai topi, payung, pakai lotion pelindung kulit dari sinar UV, dan banyak-banyak minum air untuk menghindari dari dehidrasi.

“Untuk masyarakat tetap jaga kesehatan meski di tengah cuaca ekstrem ini,”tutupnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Daerah