EkonomiKabupaten Tanah Bumbu

Even TTG, Tampilkan Inovasi Pengolahan Bahan Limbah Menjadi Berguna

0
DPMD Tanbu gelar even TTG yang menampilkan inovasi dari bahan limbah

TANAH BUMBU, REPORTASE9.COM – Pandemi Covid 19 sudah berlangsung selama satu tahun lebih, wabah tersebut diketahui tidak hanya mengancam kesehatan masyarakat, melainkan di sisi lain perekonomian masyarakat juga mengalami penurunan drastis.

Berbagai upaya telah di lakukan pemerintah untuk membantu masyarakat pulih dari perekonomian yang terpuruk oleh dampak Covid 19 ini, seperti yang di lakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).

Kepala Dinas PMD Tanbu, Samsir, menyatakan kegiatan perlombaan inovasi melalui teknologi tepat guna, dengan memanfaatkan limbah yang ada menjadi salah satu cara efektif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di masyarakat desa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tanah Bumbu, Samsir

Samsir mengungkapkan, kegiatan tersebut, garis besarnya TTG adalah merupakan pengolahan barang/bahan dari limbah masyarakat, yang kemudian dimanfaatkan oleh tenaga yang ada, khususnya para pemuda desa.

“Saat ini Pandemi Covid 19, dalam kondisi ini tentu mempengaruhi, setidaknya teknologi ini bisa membantu masyarakat di dalam melaksanalan perkembangan ekonomi,” ungkap Samsir.

Tujuan dari diadakannya even tersebut lanjutnya, untuk melestarikan serta memanfaatkan barang-barang limbah dalam rangka pemberdayaan masyarakat.

“Adapun penilaian dilakukan secara bertahap sesuai tingkat dari desa ke kecamatan hingga tingkat kabupaten,” ucap Samsir.

Pihaknya tegas Samsir, juga melibatkan para SKPD terkait, agar kegiatan tersebut tidak hanya menjadi ajang seremonial, namun kedepannya diharapkan agar setiap SKPD yang terkait bisa melihat inovasi yang ditampilkan dan melanjutkan melaui justifikasi program terkait.

Ia sebenarnya berharap, seluruh kecamatan dapat mengikuti ajang inovasi tersebut, namun karena kondisi, hanya ada 8 inovasi masing-masing perwakilan kecamatan.

“Tentu selain perlu penambahan modal agar dapat berkelanjutan, dengan terus melakukan sosialisasi pada semua kecamatan, agar setiap kecamatan potensinya bisa di manfaatkan, kepada peserta yang melakukan inovasi ini pun diharapkan agar bisa melestarikan bahan yang terbuat dari limbah ini,” cetus Samsir.

Ngadhira selaku Staff Sarana dan Prasarana Kecamatan Simpang Empat, yang turut berhadir pada kegiatan tersebut, mengatakan lomba alat TTG ini sangat bagus karena bisa digunakan untuk membantu masyarakat, apalagi alat tersebut terbuat dari sarana limbah rumah tangga.

Alat inovasi teknologi yang ditampilkan merupakan hasil dari barang atau bahan dari limbah

“Lahirnya alat ini dari memanfaatkan barang yang sudah bekas seperti tabung gas yang sudah tidak bisa di pakai lagi atau dalam kondisi bocor dan juga ada tempurung kelapa yang biasanya banyak terbuang, ini di manfaatkan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan uap yang kemudian berfungsi untuk menghilangkan bau tidak sedap pada getah karet, dapat mengusir bau tikus rumah dan mampu mengentalkan getah karet, mesin ini perwakilan dari Kecamatan Simpang Empat,” ucap Ngadhira.

Jenis inovasi alat dalam even tersebut yaitu, motor listrik dari Kecamatan Angsana Desa Karang Indah, alat foging untuk membunuh nyamuk serta alat semprot tanaman elektrik, alat berbentuk pisau sadap karet elektrik.

Kemudian ada juga alat penetas telur otomatis dari Kecamatan Mentewe Desa Suka Damai, alat pemotong legendar krupuk dari desa Sumber Wangi Kecamatan Karang Bintang, alat pirolisis untuk mengolah limbah tandan kasong kelapa sawit dari Kecamatan Simpang Empat Desa Barokah, alat aquaponik fungsinya prodoksi sayur dan ikan, menggunakan ulat magot untuk pakan ikan dari Desa Mustika Kecamatan Kuranji serta alat lainnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Ekonomi