NasionalOlahraga

Dibuka Secara Virtual, Yogyakarta Resmi Jadi Tempat Penyelenggaraan Sikuit Nasional Wushu Taolu

0

REPORTASE9.COM – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali secara resmi membuka “Sirkuit Nasional Wushu Taolu ke-2 tahun 2021” secara virtual, di SitRoom, gedung Kemenpora, Sabtu (19/6) malam.

Acara Sirkuit Nasional Wushu Taolu ke-2 Tahun 2021 ini digelar di Yogyakarta mulai 19 – 26 Juni 2021.

“Ketua Umum PB Wushu dan hadirin sekalian, dengan senantiasa mengharapkan ridho dan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Allah subhanahu wa ta’ala, dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Sirkuit Nasional Wushu Taolu ke-2 tahun 2021dengan resmi saya nyatakan dibuka,” kata Menpora Amali.

Menpora Amali dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya sebagai pemerintah kepada Pengurus Besar Wushu Indonesia yang terus menyelenggarakan kegiatan walaupun masih dalam kondisi pandemi covid-19.

“Semangat insan Wushu Indonesia yang dipimpin oleh pak Ketua Umum Airlangga Hartarto tetap bergerak terus. Walaupun di tengah-tengah pandemi covid-19. Kreativitas dan inovasi-inovasi yang ditunjukan oleh PB Wushu Indonesia dan Pengurus Provinsi sampai di tingkat Sasana. Tentu ini sangat membanggakan dan saya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga tentu sangat senang melihat ini,” ujar Menpora Amali.

Terlebih, wushu masuk sebagai salah satu dari 14 cabang olahraga unggulan dalam Grand Design Olahraga Nasional yang tengah disusun Kemenpora dan berbagai stakeholder olahraga, akademisi, professor dari berbagai perguruan tinggi dan pelaku olahraga. Hal ini berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo pada peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2020 lalu.

Pada acara tersebut, Presiden Jokowi ingin pola pembinaan atlet prestasi dan ekosistem olahraga nasional direview total. Pola pembinaan dirombak secara besar-besaran dengan melakukan pembinaan atlet sejak dini.

“Nah tertentu kami harus memfokuskan mana cabang olahraga yang akan kita dorong untuk bisa berprestasi di tingkat internasional. Kita tahu bahwa puncak prestasi tertinggi olahraga kita adalah olimpiade. Oleh karena itu, dari hasil diskusi tersebut kami akhirnya memutuskan kita akan berkonsentrasi kepada cabang-cabang olahraga yang mengandalkan teknik dan akurasi,” pungkas Menpora Amali.

Muhammad Asfiani

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like

More in Nasional