DaerahHiburan

Danau Tamiyang, Destinasi Wisata Yang Asyik Bersama Keluarga

0
Danau Tamiyang mempunyai keksotikan tersendiri karena pengunjung disuguhi lanscape yang indah

Terletak ditengah-tengah perairan dan dikelilingi hamparan perbukitan menjadikan Jembatan Pelangi Danau Tamiyang Desa Mandikapau Barat, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar salah satu destinasi wisata mengisi moment libur lebaran 1440 Hijriyah.

Menurut salah seorang masyarakat Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, M Rizky Abdillah (22) menuturkan wisata Danau Tamiyang merupakan salah satu destinasi wisata baru di Kalimantan Selatan.

Rizky juga mengungkapkan Danau Tamiyang, dulunya merupakan kawasan perairan yang dipenuhi dengan tanaman enceng gondok.

“Namun, sekarang karena hasil kerja keras masyarakat dan pemerintah, disulaplah menjadi kawasan menarik yang banyak dikunjungi masyarakat,” tuturnya kepada reportase9.com.

Jembatan kayu warna warni yang membelah danau menambah keceriaan tempat ini

Selain itu, hadirnya jembatan yang diberi cat berwarna-warni yang terbentang membelah Danau Tamiyang menambah keindahan dan ke eksotikan objek wisata tersebut yang dikenal masyarakat dengan sebutan Jembatan Pelangi.

Serta, hadirnya beberapa spot foto yang dilatarbelakangi hamparan perairan dan perbukitan menjadikan kawasan tersebut selalu ramai dikunjungi wisatawan asal Kalimantan Selatan dan sekitarnya.

Dengan modal Rp5 ribu pengunjung sudah bisa menikmati dan berfoto di spot spot foto yang menarik sepuasnya

Asyiknnya lagi, untuk menikmati kawasan Jembatan Pelangi Danau Tamiyang, tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak, hanya kisaran ribuan rupiah.

Sarana dan fasilitas obyek wisata di Danau Tamiyang ini selain ada 10 lokasi selfie juga ada banana boat, sepeda air dan tentunya rumah makan.

Dengan biaya tersebut, sudah bisa ber-swafoto sepuasnya menggunakan seluruh spot foto yang tersedia.

Warga setempat pun tergolong sagat ramah kepada para wisatawan, hal ini karena kesadaran yang di bangun oleh Kepala Desa atau Pambakal Mandikapau, Abdul Basit, yang menginstruksikan kepada warganya menyambut wisatawan penuh dengan kehangatan, karena menurutnya obyek wisata akan maju kalau daerah sekitar juga mendukung.

Danau Tamiyang ungkap, Abdul Basit, di bangun dengan menggunakan dana swadaya dan seadanya. Ia bersama warga desa mempercantik obyek wisata Danau Tamiyang ini.

Tiga lokasi swa foto juga turut mempercantik kawasan ini, antara lain bingkai amor, kupu – kupu tersebut menambah tujuh titik spot swa foto.

Bagi yang ingin berwisata dengan keluarga, Danau Tamiyang sangat layak dikunjungi, selain tidak memerlukan biaya banyak, akses ke lokasi ini baik, jalan mulus, dan tidak jauh dari Kota Banjarbaru maupun Kota Martapura.

Muhammad Asfiani

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

More in Daerah