Kabupaten KotabaruTNI - POLRI

Buang Bayi di Kolong Toilet Umum, Pelaku Sebut Hasil Hubungan Gelap

0

KOTABARU, REPORTASE9.COM-Setelah beberapa hari dikejar, seorang pelaku di balik kasus pembuangan bayi laki-laki di Pulau Kerasian, Pulau Laut Selatan, Kotabaru, beberapa waktu lalu berhasil diringkus tim gabungan.

Sebelumnya Jajaran Polsek Pulau Laut Selatan, berhasil meringkus seorang Wanita yang diduga pembuang bayi di kolong toilet tersebut, setalah informasi penemuan mayat bayi laki-laki oleh warga, pada Senin (7/11/2022) pagi.

Seorang wanita itu diketahui berinisial LS (22) tahun yang merupakan warga Kerasian, Kecamatan Pulau Laut Kepulauan, diamankan Polsek Pulau Laut Selatan.

Kapolres Kotabaru AKBP H.M Gafur Aditya Harisada Siregar, melalui Kasat Reskrim AKP Abdul Jalil menerangkan, dari hasil keterangan dari tersangka LS seorang mayat bayi laki-laki tersebut merupakan hasil dari hubungan gelapnya dengan seorang laki-laki yang berinisial MR (37).

” Nah, dari pengakuan pelaku LS ini, tim gabungan kemudian bergerak langsung mengamankan si pelaku MR ini yang merupakan ayah dari bayi yang dibuang tersebut ” ujar Jalil, Selasa (22/11/2022).

Sambung Jalil, MR merupakan kekasih gelap tersangka LS, yang mana MR ini merupakan warga Desa Teluk Kemuning di Kecamatan Pulau Laut Kepulauan yang diringkus tim gabungan dari Polsek Pulau Laut Selatan, Pulau Laut Barat, Polsek Pulau Laut Tengah dan Tim Macan Bamega.

” Pelaku berhasil diamankan pada pukul 23.00 WITA, di Desa Tata Mekar Pulau Laut Barat” ungkap Jalil.

Semnatra itu, dari hasil introgasi pelaku MR ia mengakui telah menjalin hubungan gelap dengan LS hingga berhubungan badan, bahkan sebelum membuang bayi dari hubungan terlarangnya itu MR telah mengetahui bahwa LS telah hamil 4 bulan.

” Awalnya MR meminta LS menceritakan kehamilan itu kepada orang tuanya. Namun berdasarkan pengakuan MR, LS menolak mengabarkan telah berbadan dua lantaran malu ” terangnya.

Setelah beberapa bulan, MR mendapati informasi soal temuan bayi di kolong toilet umum melalui media sosial. Karena curiga dan penasaran pelaku berinisiatif menghubungi LS namun LS tidak mengaku bahwa bayi tersebut merupakan anaknya.

” Setelah mendapatkan jawaban langsung, MR tidak lagi menghubungi sampai akirnya LS diamankan,” pungkas Jalil.

Atas kejadian tersebut, kini LS dan MR telah diamankan di Polres Kotabaru beserta barang bukti guna Proses Hukum lenih lanjut.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like