Kabupaten BanjarReligi

Bangun Mental Spritual, Masjid Bambu Kiram Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H

0

BANJAR,REPORTASE9.COM – Sambut bulan kelahiran Rasulullah SAW pengurus Masjid Bambu KH Abdul Qadir Hasan Kiram dan masyarakat sekitar menggelar Peringatan Maulid Nabi besar Muhammad SAW 1444 Hijriah di Desa Kiram, Kabupaten Banjar. Jumat,(30/9/2022).

Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1444 H, ini tentunya meruapakan wujud rasa syukur dan gembira atas lahirnya Baginda Nabi Muhammad SAW di bulan Rabiul Awal ini.

KH Ahmad Rifani dalam tausyiahnya menjelaskan, tentang nikmat terbesar hamba yaitu nikmat Islam, iman dan menjadi umat Nabi Muhammad SAW.

” Meneladani akhlak baginda nabi SAW adalah salah satu hal yang bisa kita ambil dari peringatan maulid ini. Kita wajib bersyukur atas pemberian yang agung ini. Tanda kecintaan kita kepada nabi Muhammad yaitu dengan menghafal nasab suci beliau. Ajarkan kepada diri kita ,isteri kita ,anak anak kita, sahabat untuk menanamkan kecintaan kepada Rasulullah, dengan cara mengenali kekasih hati kita ,” paparnya.

Ketua Masjid Bambu KH Abdul Qadir Hasan H Ahmad Fauzan Saleh mengucapkan terima kasih kepada jamaah yang sudah hadir dalam pelaksanaan Maulid nabi Muhammad SAW, dan terima kasih atas kerjasama pengurus Masjid Bambu serta warga sekitar yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini.

” Memang peran Masjid Bambu ini diperuntukkan untuk pelaksanaan hari – hari besar keagamaan Islam dan sebagai objek wisata religi di Kabupaten Banjar. Saya juga harapkan masyarakat nanti untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi tamu tamu dari luar daerah yang akan mengikuti MTQ Nasional tahun 2022 di Kalsel,” harapnya .

Ia melanjutkan, diharapkan peran serta masyarakat sekitar untuk memperkenalkan keberadaan Masjid Bambu dengan arsitektur bangunan yang unik berbahan dasar bambu, sehingga menjadi berkesan bagi tamu dan dikenal luas oleh masyarakat dari daerah lain.

Sementara itu Gubernur Kalsel dalam sambutannya yang diwakili Plt Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalsel Ahmad Solhan mengatakan, banua kita tidak hanya dibangun dengan keberhasilan pembangunan fisik tetapi juga membangun mental spiritual.

” Bahkan pembangunan mental spiritual khususnya pemahaman agama sebagaimana yang diajarkan Nabi Muhammad SAW harus lebih diutamakan. Karena pembangunan itu sendiri digerakkan oleh manusia. Jika manusianya berakhlak baik, maka akan baik pula pembangunan ,” ucapnya.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like