Kabupaten BanjarKesehatanSosial

Ada Apa? Masyarakat Banyak DM dan Kirim Pesan di IG dan WA Bupati Banjar

0

BANJAR REPORTASE9.COM – Bupati Banjar, Saidi Mansyur menyatakan, bahwa banyak dari masyarakat mengirim Direct Message (DM) sosial media Instagram, dan melalui whatsapp kepada dirinya.

Masyarakat yang mengirim pesan tersebut ungkap Saidi Mansyur, adalah masyarakat terdampak yang terkonfirmasi covid 19.

“Kita banyak mendapat DM dan pesan Whatsapp dari masyarakat yang terpapar covid 19, sehingga ini perlu di berikan stimulan bantuan,”terangnya.

Hal ini ucapnya, di karenakan ada beberapa desa yang dana desanya habis untuk menangani kebutuhan masyarakat terpapar covid 19.

oleh karena itu lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Banjar luncurkan bantuan sembako, untuk warga isolasi mandiri (isoman) terkonfirmasi covid 19, di Mahligai Sultan Adam, Senin (02/08).

Bantuan secara simbolis diserahkan Bupati Banjar Saidi Mansyur ke petugas yang akan menyalurkan langsung ke warga yang sedang menjalani Isoman

Bantuan sembako untuk warga isoman ini ungkapnya, bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Banjar dalam kondisi panceklik akibat pandemi covid 19, karena masyarakat yang terpapar tidak bisa beraktivitas normal, sehingga harus mengisolasi diri dari lingkungan sekitar.

Bupati Banjar H.Saidi Mansyur mengatakan, berdasarkan data yang di himpun oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar pasien terkonfirmasi covid 19 yang melakukan isolasi mandiri sekitar 900 an, serta juga dari setiap Kecamatan kita minta untuk mendata jumlah warga di setiap desa melalui kepala desa atau pembakal.

“Kalau saat ini jumlah data warga terkonfirmasi covid 19 di Kabupaten Banjar ada 900 an, tentu ini perlu diperhatikan dan harus terus di data,”jelasnya.

Ia juga menginstruksikan untuk setiap Kecamatan yang sudah memiliki data warga yang melakukan isoman, agar bisa segera bentuk tim koordinasi, untuk mengambil bantuan sembako ke Dinas Sosial Banjar. Hal ini tentu agar pendistribusian bantuan sembako bisa cepat tersalurkan dan tepat sasaran sesuai data yang dimiliki per Kecamatan dan Desa.

“Kita minta keterlibatan pemerintah Kecamatan dan pemerintah Desa, untuk bersinergi dalam penyaluran bantuan sembako bagi warga isoman terpapar covid 19 bisa sampai dengan baik,”paparnya.

Saidi juga memerintahkan agar Dinas Sosial dan Camat melakukan konfirmasi jumlah warga yang akan mendapatkan bantuan sehingga cepat diselesaikan.

Bupati Banjar instruksikan bawahannya untuk terus mengupdate warga yang terdampak covid 19 termasuk yang menjalani isoman

Sementara itu Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Banjar, Ahmadi menambahkan bantuan tersebut terdiri atas beras CBP 10 kg dan paket sembako dari Pemerintah Kabupaten Banjar.

“Total jumlah yang kita siapkan sesuai permohoman dari Dinas Kesehatan Banjar berjumlah 500 paket yang kali ini diserahkan oleh Bupati Banjar secara simbolis. Bantuan ini akan disalurkan pada korban yang ada di Kecamatan karena cukup banyak warga yang terpapar,” ungkapnya.

Beras CBP 10 kg yang dibagikan tersebut merupakan beras cadangan dari pemerintah pusat senilai 100 ribu rupiah per paket, dimana saat ini ada lebih dari 30 ton cadangan beras CBP di Kabupaten Banjar.

Sementara paket sembako yang dibagikan berasal dari dana daerah dengan nilai 250 ribu rupiah per paket.

Untuk mendapatkan bantuan sendiri, warga yang isolasi mandiri harus melampirkan persyaratan seperti fotokopi KTP, KK dan surat hasil swab positif.

“Setelah di launching, bantuan sendiri akan diantar oleh Dinsos secara kolektif ke camat, jadi tak dibagikan secara perorangan secara langsung. Nanti camat yang akan menyerahkan pada warganya yang menjalani isolasi mandiri didampingi Polsek dan Koramil,” pungkasnya Ahmadi.

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You may also like